ads header

Postingan Terbaru

AKSI DI DEPAN KEDUBES MYANMAR, HIMA Persis: "BELAJARLAH DARI INDONESIA TETANG KERUKUNAN."




TANWIRNEWS, Jakarta - Hari Senin (4/9), Himpunan Mahasiswa Persatuan Islam (Hima Persis) kembali menyantroni kantor Kedubus Myanmar di Jakarta setelah hampir 1 tahun yang lalu (24/11/2016) mereka juga aksi di tempat yang sama.
Dalam aksi yang dikordinatori oleh Andri Nurkamal ini, selain dengan tegas menyilahkan pihak kedubes untuk pulang ke kampung halaman, disampaikan oleh Andri, adalah sangat baik kita persilahkan pihak kedubes Myanmar untuk kembali ke Negaranya dengan membawa misi kemanusiaan di Rohingya. Dan sebelum keberangkatan, dipersilahkan juga kepadanya untuk memetik banyak pelajaran bagaimana seharusnya sebuah negara dapat melundungi seluruh tumpah darah warganya.
"Semua negara di dunia, khususnya Myanmar yang hari ini bergejolak, atas nama Hima Persis kami serukan agar seluruhnya belajar dari Indonesia tentang kerukunan dan kebhinekaan." papar Andri.
Heterogensi bahasa, etnis, ras dan agama yang ada di Indonesia, serta segala sesuatu yang banyak bedanya,  akan tetapi bilamana terjadi gesekan, hanya saja segala persoalan itu dapat diselesaikan dengan cara bijak dan bajik.
Andri menegaskan seruannya itu saat beraudiensi dengan pihak kedubes Myanmar di aksi Rohinya 2 Hima Persis di Jakarta.

Hima Persis yang datang dengan puluhan massa aksi itu, selain berorasi, turut juga melakukan teater, puisi dan shalat bersama di depan kantor kedubes Myanmar sebagai bentuk keprihatinan bahwa saudara seiman di Rohingnya, untuk sholat bersama pun tidak bisa karena diburu ketakutan.
"Keadaan genting yang terjadi di Rohingya ini, dapatlah kita petik hikmahnya tentang, siapa sebenarnya teroris di dunia." gugah Andri.
Selain Hima Persis yang melakukan aksi di depan Kedubes Myanmar, Jakarta, di hari yang berbarengan, di Jawa barat, seluruh elemen Persis juga turut melakukan aksi kecaman terhadap pemerintah Myanmar dengan nenurunkan ribuan jama'ahnya dalam aksi kemanusiaan serta penggalangan dana untuk etnis muslim Rohingya. [Z3]

No comments