Angka Partisipasi di Pilgub DKI 2017 Tertinggi dalam Sejarah
Ketua
Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta, Sumarno, mengatakan tingkat
partisipasi warga DKI dalam Pemilihan Gubernur 2017 tinggi. Dalam data
sementara yang ditampilkan di website KPU, persentase partisipasi mencapai 77,0
persen. Ini menjadi angka partiipasi tertinggi sepanjang sejarah.
Dari
real count yang dilakukan KPU DKI seperti dilansir laman resmi mereka,
persentase total suara yang masuk sudah menyentuh angkat 99,99 persen.
"Partisipasinya
tinggi. Kemarin kan terlihat antusiasme di TPS-TPS itu sangat tinggi,"
ujar Sumarno kepada wartawan, Jumat (17/2).
Dari
total Daftar Pemilih Tetap (DPT) sebanyak 7.084.013 ada 5.455.342 yang
menggunakan hak suaranya pada 15 Februari kemarin. Dari 5.419.619 suara masuk,
5.361.089 suara dinyatakan sah, sementara 68.383 suara tidak dihitung.
Angka
golput yang hanya 23 persen juga disebut Sumarno sangat baik.
"Pemilih
yang tidak tercantum dalam DPT juga banyak yang menggunakan hak pilih, bahkan
sampai membeludak," katanya.
Hasil
real count KPUD hingga saat ini menunjukkan duet Basuki Tjahaja Purnama
(Ahok)-Djarot Saiful Hidayat memuncaki klasemen dengan torehan suara sebesar
42,96 persen. Anies Baswedan-Sandiaga Uno membuntuti Ahok-Djarot dengan
persentase suara sebesar 40,01 persen. Sementara duet Agus Harimurti
Yudhoyono-Sylviana Murni berada di posisi paling buncit dengan perolehan suara
17,02 persen.
Jika
dibandingkan data Pilgub DKI yang dilakukan dengan sistem pemungutan suara
secara langsung tahun-tahun sebelumnya, angka partisipasi warga DKI tahun ini
menjadi yang tertinggi.
Pada
putaran pertama Pilgub DKI 2012, angka partisipasi pemilih hanya 64,6 persen.
Sementara untuk putaran kedua Pilgub DKI 2012, angka partisipasi menyentuh
angka 66,8 persen.
Untuk
Pilgub DKI 2007, angka partisipasi warga DKI hanya sebesar 65,41 persen.
Source: kumparan.com
No comments